Bermain Games Edukasi Plays.org Bersama Anak - April Fatmasari-Catatan Mom Blogger

Gadget seperti smartphone, laptop/komputer, tablet, headset, memang dekat dengan keseharian kita. Apalagi jika sebagai orang tua bekerja di rumah dengan mengandalkan benda tersebut. Hal itu menjadi tantangan sendiri dalam penggunaan gadget di rumah.

Di satu sisi orang tua menggunakan gadget untuk kebutuhan. Namun di sisi lainnya, orang tua tidak ingin anak terkena paparan gadget terlalu lama. Karena anak adalah peniru ulung orang tua, saat orang tua sering menatap layar gadget, tentu membuat anak penasaran dengan benda tersebut. 

Padahal seharusnya anak memiliki batasan berinteraksi dengan gadget, apalagi saat berusia balita. Lalu,setelah usia balita apakah anak bisa bebas menggunakan gadget? Tentu saja tidak dong.

Masing-masing orang tua pasti memiliki peraturan sendiri. Anak saya boleh untuk menonton video yang sudah diunduh dari Youtube. Terkadang anak juga menonton Youtube dengan kami batasi waktunya. Di smartphone, anak sesekali belajar menggunakan aplikasi lain, seperti edit foto, kamera, Canva, Whatsapp, dan Notes.

Lain waktu, pernah mengajak anak untuk melihat saya bermain game di laptop supaya anak sekadar tahu adanya teknologi game. Terkadang saya beri kesempatan anak bermain game sih. 

Sebentar saja, anak sudah merasa senang. Katanya, suatu saat ingin bisa membuat game sendiri, saya ucapkan aamiin saja. 

Manfaat Anak Bermain Game

Anak bermain game menjadi sarana mengenal fungsi gadget. Dalam lingkungannya nanti, mau tidak mau, anak akan terpapar gadget. Dari rumah, kita perlu mengenalkan pondasi aturan penggunaan gadget pada anak. Harapannya anak mengetahui batasannya.

Seperti yang kita ketahui, banyak dampak negatif dari bermain game jika tidak dikendalikan dan tidak sesuai usianya. Terkadang konten pornografi yang muncul dari iklan saat anak bermain game. Selain itu, jika sudah melihat animasi game menarik, membuat anak lupa waktu.

Anak bisa mendapatkan manfaat positif dari bermain game, asalkan kita membuatkan aturan dan melakukan pengecekan. Apakah game tersebut edukatif, tidak melanggar norma agama Islam. Berapa lama waktu untuk bermain game. Semua harus disepakati di awal bersama anak.

Harapannya, ketika anak bermain game bukan sekadar hiburan saja. Saya ingin game bisa menjadi sarana belajar dan dirasakan manfaat positifnya oleh anak. 

Manfaat bermain game edukasi bagi anak, antara lain:

Mengasah otak dan kreativitas

Saat bermain game, anak memerlukan konsentrasi untuk menyelesaikan game. Hal itu dapat merangsang otak untuk berpikir lebih cepat. Beberapa keterampilan yang dilatih saat bermain game adalah memecahkan masalah menggunakan logika, memperkuat memori, dan melatih koordinasi tangan, kaki, serta motorik halus.

Sarana metode pembelajaran menyenangkan

Game online bisa menjadi salah satu sarana belajar menyenangkan. Anak juga bisa menambah pengetahuan baru jika memainkan game edukasi. Hal itu dapat menjadi salah satu cara dalam meningkatkan minat belajar anak.

Mengenalkan teknologi

Semakin bertambah usia anak, maka ia akan tertarik dengan teknologi. Salah satu cara pengenalan teknologi, bisa melalui game. Dengan catatan, anak bermain game yang dipilihkan atau diketahui orang tua. Selain itu, orang tua tetap memantau durasi anak dalam bermain game.

Saya menuliskan tiga manfaat, tapi detail dampak positif bermain game ada banyak yang bisa didapatkan anak. Saya termasuk orang tua yang tidak melarang atau membebaskan anak bermain gadget maupun game. Saya membolehkan dengan batasan.

Anak yang usianya sudah TK, semakin tertarik jika berkumpul dengan saudara yang lebih tua dan melihatnya bermain game. Dari situ, anak sudah tertarik game, tetapi saya bingung game apa yang cocok dan edukatif untuk anak seusianya. 

Saya cari di internet, menemukan review beberapa ibu yang merekomendasikan game Plays.org. Saya langsung meluncur untuk mencari tahu dan mencoba game tersebut. 

Games Online Edukatif untuk Anak di Plays.org 

Jika mencari situs games online gratis yang menyediakan ribuan pilihan dengan berbagai kategori, ada di Plays.org. Kita bisa mengaksesnya melalui smartphone, tab, laptop atau PC. Kalau untuk anak, menurut saya lebih nyaman mengakses Plays.org menggunakan laptop atau PC karena layarnya lebih lega. 

Kita bisa langsung bermain games online di sana, tanpa perlu download terlebih dahulu. Jadinya praktis dan tidak menghabiskan memori gadget. Plays.org menyediakan banyak kategori yang bisa dimainkan anak ataupun dewasa. Situs tersebut juga bebas iklan. 

Ada beberapa kategori yang saya mainkan bersama anak. Kategorinya antara lain preschool, alphabets, numbers, foods, dan cars. 

Color game

Nah, di games kategori pre school, kami mencoba permainan color game. Permainan color game adalah pemain memilih di antara dua warna yang tersedia beserta keterangannya. Petunjuknya mendengar kata warna (dalam bahasa Inggris) yang disebutkan saat bermain. Lalu kita mengarahkan pemainnya untuk melompat memilih warna yang tepat.

Jika benar, kita akan mendapatkan nilai. Namun jika salah, masih ada kesempatan 2 kali lagi untuk terus bermain. Ketika salah memilih warna hingga ketiga kali, maka kita akan kalah. Permainan ini melatih konsentrasi anak dalam mendengarkan nama warna yang disebutkan. Lalu berpikir, warna mana yang sesuai.

Catch the fish 

Alhamdulillah anak sudah bisa membaca, tapi terkadang masih ada yang salah. Anak keliru atau tertukar bentuk hurufnya. Nah, ternyata di Plays.org menyediakan games tentang huruf yaitu catch the fish. Bahasa yang digunakan di situs tersebut adalah bahasa Inggris, maka kosakata yang dikenalkan menggunakan bahasa Inggris juga.

Cara bermainnya adalah kita berperan sedang memancing ikan. Di badan ikan-ikan terdapat huruf. Kita perlu memancing ikan sesuai dengan susunan huruf yang tertulis di atas kepala pemancing. 

Permainannya seru karena dibatasi waktunya. Selain itu, ikannya juga bergerak cepat. Hal itu melatih kecepatan, koordinasi tangan, dan otak anak.

Balloon pop game

Permainan balloon pop game terdapat dalam kategori numbers. Angka masih menjadi hal yang perlu dicermati anakanak, apalagi usia sebelum sekolah dasar. Belajar sambil bermain game ini, bisa menjadi pilihan.

Game tersebut cocok dimainkan untuk anak yang sudah bisa memahami dan membedakan bentuk angka. Cara bermainnya, kita perlu mencocokan angka yang di balon besar dan kecil. Jika sesuai, maka balon besar meletus dan berganti angka yang lain. 

Permainan ini dibatasi dengan waktu, sehingga butuh ketepatan dan konsentrasi dalam bermain. Semakin cepat, maka semakin bagus. 

Apples game

Masih ada pilihan kategori yang aman dan netral untuk anak, yaitu foods. Di kategori ini, menawarkan berbagai pilihan games. Dari beberapa itu, saya memilih yang cocok untuk anak adalah apples game.

Cara bermain apples game yaitu mengumpulkan buah apel ke dalam keranjang yang disediakan. Di permainan, bukan hanya buah apel bagus yang turun, ada batu dan apel busuk. Kedua benda tersebut tidak boleh diambil.

Jika batu atau apel busuk masuk keranjang, maka akan mengurangi jumlah hati yang ada 3. Jika apel bagus yang terkumpul di keranjang, maka kita akan mendapatkan poin.

Bus parking

Salah satu kategori favorit anak lelaki adalah mobil alias cars. Dari banyaknya games yang tersedia di kategori cars, saya memilihkan game bus parking. 

Dari judulnya, saya dibuat penasaran. Saya coba bermain, ternyata seru. Kita harus memarkirkan bus di tempat yang sesuai dengan sebelumnya mengumpulkan koin uang. 

Itu ya, teman-teman. Saya hanya menuliskan lima di atas, tapi sebetulnya sudah mencoba beberapa games lain. Terlalu banyak jika saya tuliskan di sini. 

Penutup

Ada banyak sekali ragam games edukatif yang disediakan oleh Plays.org. Kita bisa mengajak anak bermain dengan pendampingan dan batasan yang jelas, jangan sampai kebablasan. Langsung saja meluncur ke Plays.org dan pilih yang dirasa menarik. Selamat bermain bersama!