Saat ini kebutuhan masyarakat kepada kesehatan atau kecantikan wajah semakin menjadi perhatian. Ingin wajah tampak bersih dari segala keluhan. Sayangnya, terkadang lupa bahwa merawat wajah bukan proses instan. Merasa cukup dengan memakai krim atau kosmetik. Padahal dalam merawat wajah, perlu memperhatikan aspek psikologis, hormonal dan gaya hidup.
Saya cukup tertegun dan spontan mengangguk dengan pernyataan Dokter Muhammad Rahmatullah tersebut. Seorang dokter kecantikan Sukabumi yang ingin fokus pada permasalahan jerawat.
Alhamdulillah, saya berkesempatan mengikuti wawancara eksklusif yang diadakan tim Indscript bersama beliau pada hari Rabu (2/11). Bersama kawan blogger lainnya, kami banyak mendapat pelajaran berharga dari perjalanan hidup beliau.
Laki-laki menjadi dokter kecantikan? Mungkin ada yang heran dengan pilihan tersebut. Namun, beliau menepis segala stigma tersebut dengan fokus mengembangkan passion.
Mengenal Dokter Muhammad Rahmatullah, Sang Dokter Ahli Jerawat
Seorang pembelajar dan berani menghadapi rintangan kehidupan, begitulah kesan saya terhadap Dokter Muhammad Rahmatullah. Beliau lebih sering disapa dengan sebutan Dokter Metz. Hal itulah yang melatarbelakangi Dr. Metz Skincare yang sedang ditekuni.
Awalnya, Dokter Metz memang belum terpikirkan untuk fokus sebagai dokter kecantikan. Namun, setelah menekuninya, beliau merasa nyaman. Kok bisa? Karena sesuai dengan passion dan jiwa beliau yang kuat untuk melayani dan membantu menangani permasalahan orang lain. Dalam hal ini, membantu menangani masalah kesehatan dan kecantikan wajah.
Saat ini, Dokter Metz berdomisili di Sukabumi. Dokter kelahiran 1987 ini sangat aktif dan visioner. Walaupun sibuk menangani pasien, beliau tetap aktif mengedukasi kesehatan dan kecantikan wajah, khususnya permasalahan jerawat di akun Instagram pribadinya @doktermetz.
Latar belakang pendidikan
Dokter Metz adalah seorang alumnus fakultas kedokteran Universitas Jenderal Ahmad Yani pada tahun 2011. Kemudian, melanjutkan pendidikan pascasarjana dengan mengambil fokus pada Anti Aging Medicine di Universitas Udayana. Tentu tidak kita ragukan lagi jika ingin berkonsultasi masalah jerawat, sebab beliau pasti mempelajari bidang tersebut juga.
Masalah jerawat ini terkadang memang dapat mengurangi rasa kepercayaan diri seseorang, Butuh solusi dan konsultasi yang tepat, agar akar masalah dari jerawat dapat teratasi. Dokter Metz adalah dokter ahli jerawat yang dapat membantu mengatasi permasalahan jerawat secara holistik.
Mengatasi jerawat bukan sekadar memberikan solusi dengan pemakaian racikan obat atau krim. Namun, mengobati secara menyeluruh berdasarkan gaya hidupnya dan pola perawatan kecantikan yang telah dijalani selama ini.
Selain itu, beliau aktif menambah ilmu dengan mengikuti berbagai pendidikan non formal, seperti hypnotherapy, grafology, akupuntur, fisioterapis dan masih banyak pelatihan lainnya. Tentu saja untuk semakin menambah pengetahuan beliau dalam bidang kesehatan dan kecantikan wajah. Beliau juga kerap mengikuti atau mengisi pelatihan bisnis dan leadership.
Penulis buku
Dalam menekuni bidang jasa klinik restoratif yang sedang dikembangkan, beliau menuliskan buku untuk semakin melebarkan sayap sebagai pakarnya dokter jerawat. Menulis adalah salah satu hal yang diminati juga agar dapat mengikat ilmu dan lebih dikenal luas.
InsyaAllah pada akhir tahun 2022 ini, beliau akan melakukan launching trilogi buku tentang jerawat. Trilogi tersebut adalah Acnepedia, Acne Life Transformation dan Acne Diet Transformation. Beliau telah menerbitkan dua buku sebelumnya. Salah satunya adalah buku antologi bertajuk Knock Out.
Perjalanan Klinik Restoratif Kecantikan
Klinik restoratif yang dirintis oleh Dokter Metz, saat ini memiliki tiga cabang. Siapa yang menyangka, mengawali klinik tersebut dengan modal yang tidak besar, tapi bisa berkembang secepat itu. MasyaAllah.
Perjalanan panjang sebelum mengelola klinik restoratif, Dokter Metz membuka praktik pribadi dengan nama Rumah Cantik Irna. Kemudian selama tiga tahun belakangan ini, barulah mengembangkan Dr. Metz Restorative Clinic.
Beliau memutuskan memberi nama klinik dengan restoratif, bukan tanpa alasan. Selama pengalaman beliau praktik, banyak pasien yang merasakan sudah lama mempunyai berbagai keluhan wajah. Contoh keluhannya, seperti flek hitam, kerutan, melasma, breakout, berjerawat ataupun menjadi korban kosmetik.
Sehingga restoratif ini adalah mengupayakan melakukan perawatan pasien untuk mengobati kesehatan dan kecantikan wajah dari dalam maupun luar. Bukan hanya sekedar memberikan obat saja. Namun, melakukan pendekatan personal agar pasien mau mengubah pola hidup yang lebih sehat. Hal itu tentu berdampak baik bagi kesehatan dan kecantikan wajah.
Dr. Metz Restorative Clinic
Klinik kecantikan terpercaya di Sukabumi ini mempunyai beragam produk skincare yang telah memiliki izin BPOM dan logo MUI. Selain itu, Dokter Metz juga akan meracik kandungan kosmetik sendiri untuk pasien khusus keluhan berat. Aman untuk ibu hamil dan menyusui. Dalam menggunakannya, tentu sesuai resep Dokter Metz.
Ada banyak treatment yang dapat dipilih. Beberapa contohnya, antara lain injection,infusion, peeling, bleaching, acupuncture, slimming, laser dan facial. Klinik beralamatkan di Jalan Bhayangkara No. 24, Gunungpuyuh, Kec. Gunungpuyuh, Kota Sukabumi. Jadwal operasional klinik adalah hari Senin sampai Sabtu pukul 09.00-19.00.
Jika di luar kota Sukabumi, kita juga dapat membeli produk skincare melalui marketplace. Kita juga bisa melakukan konsultasi gratis melalui Whatsapp agar pembelian produk yang dibeli dapat tepat guna.
Jika penasaran, kita bisa melihat akun Instagram @drmetzclinic, @drmetzskincare. Dr. Metz Clinic, siap melayani untuk mengembalikan kilau wajah sesuai masalah kulit.
Kesimpulan
Dari Dokter Muhammad Rahmatullah,kita belajar tentang ketekunan dan kegigihan untuk mengembangkan Dr. Metz skincare dan kliniknya. Pengalaman dan ilmunya sebagai dokter restoratif kecantikan, tidaklah perlu diragukan. Bagi warga Sukabumi, segera kunjungi atau konsultasikan masalah kulit wajah pada klinik Dokter Metz.
Memang jerawat itu bukan sekedar keluhan kulit saja. Lebih dari itu, jerawat kaitannya dgn psikis ya
BalasHapusSetuju bgt dgn prinsip Dokter yg inspiratif inib
Sepakat banget sih kalau mengatasi jerawat bukan hanya sebatas pemberian racian krim oleh dokter tp kita juga perlu mengubah life style mulai dari makanan dan kebiasaan yg memicu ketidakstabilan hormon. Keren nih Dr. Metz Restorative Clinic banyak pilihan treatment yg ditawarkan
BalasHapusWah mba april makasih banyak reviewnya loh, sebagai orang yang tinggal sukabumi saya tuh jarang nemu blogger yang mengulas klinik kecantikan atau dokter kecantikan di Sukabumi. Haha. Saya sendiri belum pernah tuh datang ke klinik sejenis karena nggak tau yang rekomen yang mana.
BalasHapusMemang beda ya kalau bergerak karena passion. Karyanya jadi berkembang sampai bisa memberikan layanan kecantikan yang holistik begini.
BalasHapusKeren juga filosofi si bapak dokter ini ya. Penasaran dengan Klinik kecantikan nya
BalasHapusoh ternyata ada ya spesifikasi Anti Aging Medicine di dunia kedokteran, kirain fokus bidangs etelah dokter umum itu adanya cuma penyakit kronis aja. keren nih dr.Mertz
BalasHapusKarena wajah yang memiliki jerawat memang gak mudah banget merawatnya. Aku jadi ingat waktu SMA tuh punya jerawat matang dan kalau gak dibawa ke ahlinya, bisa jadi kulit wajahnya jadi berbekas gitu. Malah lebih sulit dan mahal lagi perawatannya.
BalasHapusAlhamdulillah ada klinik restoratif, Dr. Metz Restorative Clinic.
Bisa menjadi kepercayaan ketika kulit wajah ada masalah.
Kebanyakan memakai krim dikhawatirkan semakin merusak kulit. Konsultasi ke dokter dan mengubah gaya hidup mungkin bisa jadi solusi jitu mengatasi masalah kulit.
BalasHapusSetuju dengan Dokter Metz, merawat kulit perlu kesabaran dan ketelatenan karena semuanya butuh proses, tapi kebanyakan pinginnya yang instan jadi malah rusak kulitnya.
BalasHapusdr. Mertz membantu memfasilitasi para perempuan yang punya masalah wajah ni, ya. Eh gak hanya untuk perempuan aja kali ya, Mbak. Buat laki-laki pun bisa kok ya.
BalasHapusMerawat kulit wajah itu salah satu bentuk self love, kalau sudah perawatan lalu berkaca, wajah tampak cling dan bersih, betapa bahagianyaaaaa
Masalah jerawat itu emang deh. Bisa mengganggu penampilan dan kepercayaan diri. Jerawat selain karena hormon, juga bisa karena stres, gaya hidup gak sehat, dan alarm bahwa ada bagian tubuh yang sedang tidak sehat. Makanan perlu dijaga juga.
BalasHapuswih sukabuminya dimana nih Mbak April, rumah mamahku soalnya di sukabumi juga. tapi aku pribadi kalau periksa wajah pengennya sama dokter perempuan hehe. kalau beli skincarenya aja ga masalah sih eheh
BalasHapuswih sukabuminya dimana nih Mbak April, rumah mamahku soalnya di sukabumi juga. tapi aku pribadi kalau periksa wajah pengennya sama dokter perempuan hehe. kalau beli skincarenya aja ga masalah sih eheh
BalasHapussaya baru tahu nih ternyata jerawat itu kompleks ya kalau dibukukan bisa sampai 3 buku sendiri, pak dokternya keren, di tengah kesibukannya masih smepat nulis buku
BalasHapusMendengar cerita perjalanan dokter Rahmat ini, sungguh inspiratif ya mbak
BalasHapusBanyak hal yang harus beliau lalui hingga sukses mendidik Dr.Metz Restorative Clinic ini
pernah di fase jerawatan juga, karena faktor hormon menjelang sapih, mana saat itu tidak menstruasi sampai dua tahun, sekalinya mau mens jerawat pada keluar, dan faktor stress juga
BalasHapuswahh dokternya kece saya sepakat pengobatan jerawat tidak hanya pengobatan saja tapi perlu perubahan gaya hidup
BalasHapusWah terlihat sangat profesional dan berpengalaman ya. Aku juga pernah ke dokter kecantikan, dan tepat aja gitu penanganannya
BalasHapusJadi inget zmn masih jerawatan
BalasHapusSempet nangis karena rusak ni wajah
😢