Ibu Rumah Tangga Belajar Ngeblog dari Nol - April Fatmasari-Catatan Mom Blogger

Saya mencoba kembali ke ingatan masa lalu, adakah keinginan menjadi seorang bloger? Rasanya belum ada bayangan saat itu. Namun, takdir membawa saya untuk menikmati proses menjadi seorang ibu rumah tangga belajar ngeblog dari nol. Saya bersyukur menempuh perjalanan sebagai bloger.

Di kesempatan berharga pekan lalu (29/07), saya membagikan kebahagiaan memulai blog dalam rangka parade selebrasi bunda cekatan batch #3. Sharing di grup Whatsapp yang saya adakan, dalam rangka mengikat ilmu yang sudah saya pelajari dan praktikkan. 

Sebagai bloger, saya belum merasa sukses nih. Namun saya bahagia mendapatkan kesempatan mengembangkan diri dari yang belum tahu menjadi sedikit tahu dan mulai menghasilkan uang dari blog.

Parade Selebrasi Bunda Cekatan Batch #3

Keseruan parade selebrasi tersebut sebagai gerbang awal setelah belajar cekatan sejak bulan Desember 2021 bersama Institut Ibu Profesional. Sesuai peta belajar, saya memfokuskan diri di bidang literasi dalam hal blogging. Rasanya nano-nano dan kurang maksimal sih, mengikuti kelas bunda cekatan, bersamaan dengan kelas blog suatu komunitas.

Lagi-lagi, saya hanya perlu bersyukur dengan hal-hal yang sudah dilalui itu. Setidaknya, saya menjadi mempunyai cerita dan pengalaman memulai blog yang bisa saya bagikan.

Bukan berarti saya sudah sangat profesional dan telah menjadi full time blogger. Duh ngeri kalau membandingkan dengan para mastah. Eh, kan enggak boleh membandingkan dengan orang lain.

Saya membuat sharing di grup Whatsapp dengan judul Ngeblog ala Ibu Rumah Tangga. Secuil tips dan trik berikut adalah rangkuman untuk para perempuan terutama ibu rumah tangga yang sedang belajar ngeblog dari nol. 

Semoga ada manfaat untuk dua puluhan teman-teman yang ikut bergabung. Begitu juga dengan lainnya, saya rangkumkan dalam tulisan berikut. Semoga nggak eneg dengan teori seputar blog yaa.

Berkenalan dengan Blog 

Blog merupakan kependekan dari weblog, mulai popluer sekitar tahun 1999. Dari tahun itu sampai sekarang, blog mengalami perkembangan. Saat ini, blog bukan hanya berisi deretan tulisan, tetapi dapat diselingi ilustrasi, foto, video atau menyisipkan link menuju Podcast. Perubahan blog itu mengikuti karakteristik pembaca yang terkadang mudah teralihkan ketika membaca tulisan yang panjang di blog.

Beberapa Platform Blog yang bisa kita manfaatkan, antara lain:

1. Blogger (blogspot)
2. WordPress
3. Tumblr
4. Medium
5. Kompasiana
6. Tumblr

Platform paling umum yang digunakan adalah Blogger (blogspot) dan WordPress karena kita bisa lebih leluasa mengelola atau mengutak-atik, bukan hanya mengisi dengan tulisan saja. Blog yang saya pakai ini adalah blogspot. Awal mula membuat karena tugas kuliah. Jadi selalu teringat kenangan pada zamannya deh.

Lalu, mana yang akan menjadi pilihan? Kembali lagi pada kebutuhan dan kondisi teman-teman. Sebagian besar bloger pemula, menggunakan Blogspot karena lebih mudah dalam membuatnya. Namun, jika kita mempunyai keinginan untuk lebih mengutak atik blog, bisa menggunakan platform WordPress. 

Dari segi biaya, Blogspot lebih ramah di kantong, karena hanya membeli domain saja. Sedangkan WordPress, perlu membeli domain dan hosting. Domain adalah nama alamat blog, misalkan aprilsafa.com. Hosting adalah tempat penyimpanan data dan file sehingga dapat diakses semua orang. 

Cara membuatnya cukup mudah, teman-teman. Kita tinggal mengakses blogger.com atau wordpress.com dengan menggunakan email. Tutorialnya ada banyak di internet yang bisa dipelajari. Semoga di kesempatan lain, saya bisa membuat tulisan tentang langkah membuat blog gratis untuk pemula.

Manfaat Blogging

Ketika sudah membuat blog, mengisi konten, lalu dikelola, maka itu disebut dengan blogging. Orang yang membuat konten untuk diterbitkan di blog adalah bloger. Aktivitas blogging mempunyai beberapa manfaat, antara lain:

Menyalurkan hobi

Jika kita mempunyai hobi menulis, maka blog adalah salah satu media yang tepat. Kita bisa menuliskan jumlah kata hingga ribuan. Apalagi blog juga bisa digunakan sebagai sarana interaktif dengan pembaca, melalui komentar.

Menuliskan opini, pikiran, pengalaman

Ibu-ibu yang mempunyai kebutuhan menyalurkan puluhan ribu kata, bisa banget memanfaatkan blog sebagai media tampung pemikiran kita. Blog juga bisa kita gunakan untuk mengikat ilmu yang sudah dipelajari. 

Selain itu, bisa digunakan sebagai jurnal atau diary pencatatan pengalaman berharga. Misal tentang memilihkan sekolah anak, perkembangan anak, pengalaman berurusan dengan birokrasi dan sebagainya.

Melatih kemampuan menulis

Saat seorang bloger menulis di blog, sebaiknya perlu membaca kembali tulisan, sebelum posting. Tujuannya untuk melakukan evaluasi. Kabarnya, semakin sering berlatih menulis, insyaAllah tulisan yang dihasilkan juga akan semakin baik. Dengan berlatih menulis secara teratur, secara tidak langsung, belajar menulis dengan struktur kalimat yang tepat.

Mempelajari hal baru

Saat ibu rumah tangga belajar ngeblog dari nol, otomatis akan belajar hal baru selain menulis. Biasanya memegang peralatan rumah tangga. Namun, ketika ngeblog, mulai belajar cara membuat blog, mengutak-atik template, membuat infografis, pengambilan foto hingga belajar menyajikan tulisan yang bermanfaat dan menarik.

Mendapatkan penghasilan

Salah satu keuntungan blogging adalah mendapatkan penghasilan tambahan. Ada banyak jalannya, mulai dari kolaborasi dengan brand atau sponsored post, content placement, google Adsense, menjuarai lomba atau lainnya. 

Seru sekali mendapatkan banyak manfaat dari aktivitas ngeblog. Manfaat itu akan terasa ketika kita sudah memulai, meskipun masih sebagai pemula.

Tips Ibu Rumah Tangga Belajar Ngeblog dari Nol

Sebetulnya tips ini bukan hanya berlaku untuk pemula, tetapi yang sudah memulai bisa menjadikan pegangan agar tetap menjaga semangat ngeblog. Sampai sekarang, saya merasa masih butuh tips ngeblog, supaya semangat yang turun, bisa naik lagi.

Menguatkan niat

Seperti yang kita ketahui, bahwa niat adalah hal terpenting dalam segala hal. Ibu rumah tangga yang belajar ngeblog, perlu menguatkan niat. Kalau perlu tempel di tempat yang sering terlihat, jika kita memang ingin terjun ke dunia blogging.

Misalkan ingin mempunyai amal jariyah karena berbagi ilmu bermanfaat melalu tulisan. Terkesan klise sekali, tapi jika kita membayangkan berapa orang yang akan membaca dan tergerak melakukan kebaikan jika kita menuliskan hal baik.

Memiliki tujuan

 

Pentingnya menentukan tujuan agar upaya kita lebih fokus, terarah dan lebih hemat energi.  

-Widyanti Yuliandari, dalam webinar Blogging Goals for Newbie

Misal saat ini masih menggunakan blog gratisan, maka kita tentukan misal tahun depan sudah membeli domain. Tidak ada lagi alamat blog dengan embel embel blogspot.com atau wordpress.com. Perlu membuat target, hal yang perlu dipersiapkan untuk membeli domian berbayar. Misal berlatih konsisten menulis 3 hari sekali, hari pertama mencari ide, hari kedua menulis draft, hari ketiga publish.

Kita petakan tujuan blog, disesuaikan dengan kondisi dan waktu yang rasional dapat diraih. Namun, jangan hanya terpatok dengan hasil, sedangkan kita merasa terpaksa saat membuat konten di blog. Kita perlu mencintai aktivitas mengisi konten di blog.

Menentukan niche blog

Niche blog secara sederhana disebut target pembaca berdasarkan topik blog. Ada banyak rekomendasi niche blog. Kita bisa memilih berdasarkan hal yang kita sukai atau kuasai. Misal sebagai pemula, bisa saja memilih lifestyle blog.

Menyisihkan waktu untuk ngeblog

Sama dengan hal lainnya, jika kita ingin menguasai suatu bidang, kita perlu menyisihkan waktu setiap hari untuk memupuk semangat. Misalnya mencicil tulisan, membuat ilustrasi gambar, membaca atau lainnya. 

Yakin deh, rasanya selalu ada aktivitas ibu rumah tangga yang dikerjakan di rumah. Ibu rumah tangga perlu mengatur waktu agar dapat meluangkan untuk ngeblog.

Memulai menulis dan membagikan

Ruh dari blog adalah tulisan, maka kita bisa memulai menulis dari hal ha yang dekat dengan keseharian yang membuat kita bahagia. Bisa juga berdasarkan niche yang sudah dipilih. Jika senang dengan kuliner, kita bisa membuat tulisan tentang makanan korea di Malang. Setelah menulis, bisa kita bagikan di media sosial. 

Bergabung dengan komunitas

Dengan berjejaring atau bergabung di komunitas, kita tidak akan merasa sendirian. Setidaknya kita sedikit terbantu dengan aura semangat teman sekomunitas saat update artikel blognya. Insyaallah ada banyak manfaat yang kita dapatkan di komunitas, salah satunya adalah peluang ngeblog. Ada banyak komunitas yang bisa kita ikuti, seperti Kumpulan Emak Blogger, Blogger Perempuan Network, ISB Community, BRT Network, Mom Blogger Community, Connecting Mama dan lainnya. 

Belajar dengan mentor

Kita memang bisa belajar secara mandiri, tetapi belajar dengan mentor akan lebih terarah. Saat ini banyak kelas blog yang bertebaran, ada yang gratis sampai berbayar. Kita bisa memanfaatkan itu semua dengan mencari info melalui jejaring.

Tips di atas mungkin hanya sedikit cara dari beragam panduan yang bertebaran di internet, lho. Tinggal kita praktikkan agar tidak berat saat memulai ngeblog.

Kiat agar Berkembang dalam Ngeblog

Kembali mengingatkan tujuan dari blogging, apakah menjadi fun blogger atau mencapai profesional blogger? Jika kita ingin berencana menjadi seorang blogger sejati, ada hal penting yang perlu diperhatikan agar terus berkembang, antara lain:

Membuat perencanaan blog

Perencanaan blog berkaitan dengan tujuan yang ingin kita capai. Menyusun langkah atau blog plan konkrit yang bisa dicapai. Kita bisa menyusunnya dengan menggunakan metode SMART (specific, measurable, achievable, relevant and time bound). 

Konsisten

Membangun sebuah blog itu butuh proses, tidak bisa instan. Komitmen dan konsisten menjadi kunci penting untuk terus berkembang. Ini berlaku dalam hal apapun yang kita pelajari, kan?

Setiap diri kita pasti ingin bertumbuh dan berkembang. Begitu juga ketika kita menekuni blogging, ada rasa ingin upgrade level.

Kesimpulan

Parade selebrasi bunda cekatan batch #3 sebagai sarana flashback dan pengingat diri. Nyatanya, blogging adalah aktivitas yang membutuhkan proses tidak singkat. 

Ketika ibu rumah tangga belajar ngeblog dari nol dan menjadikan itu sebagai salah satu prioritas, maka manfaat dari blog akan didapatkan. Ibu rumah tangga pun dapat mengembangkan dirinya di rumah melalui blog yang dikelola. Bagaimana menurut teman-teman?