"Wah, anakmu suka makan keju ya, Pril?"
Tanya seorang kawan dekatku saat kami memakan kue dengan topping keju. Aku mengangguk dan menceritakan ulah anakku yang suka keju. Saking sukanya, tanpa perlu memasak sesuatu, anakku minta diiriskan keju untuk dijadikan sebagai camilannya. Potongan keju langsung dimasukkan mulut dan dikunyahnya. Hehe. Seingatku, ketika anak masih di awal MPASI, sepertinya kurang mendengar digaungkan kampanye #kejuaslicheck. Saat itu, aku coba mencari tahu dengan membaca dan bertanya teman dalam memilih keju cheddar yang tepat untuk dikonsumsi anak.
Aku pernah dengar cerita dari ibu bahwa zaman dulu, keju salah satu bahan makanan yang jarang digunakan. Hanya orang tertentu saja yang menggunakannya. Tapi seiring berkembangnya zaman, keju menjadi salah satu bahan yang sering digunakan dan mudah didapatkan semua lapisan masyarakat. Semakin banyak variasi menu masakan yang menggunakan keju.
Mengenai Keju Cheddar
Cung, adakah yang mengira bahwa keju cheddar dari Belanda? Ternyata, nama cheddar merupakan sebuah desa di Somerset, Inggris. Keju cheddar adalah keju paling populer dan tertua di Inggris. Tekstur keju cheddar, cukup keras, warnanya putih gading hingga kekuningan. Produk turunan dari susu ini, mempunyai cita rasa yang gurih.
Selain itu, keju ini mempunyai kekhasan tersendiri karena adanya tahapan chedarring. Tahapan yang menjadikan tekstur keju menjadi padat dan berlapis. Perjalanan keju cukup panjang ya, dari Inggris menuju Indonesia. Saat ini, keju cheddar menjadi salah satu keju yang umum tersedia dan digunakan sebagai bahan makanan atau kue di Indonesia.
Terbukti, keju cheddar bisa dibeli di pasar, minimarket, supermarket ataupun toko kue. Kalau kita ke swalayan, ada beberapa merk keju cheddar yang rapi tertata. Apalagi jika kita pergi ke toko kue, ragam jenis dan ukuran keju cheddar berjejer rapi, aku yang pemula tentang bahan memasak harus cermat memilih.
Kraft Luncurkan Kampanye #KejuAsliCheck
Eh, tetapi aku tidak sendiri, masih ada juga para ibu yang belum paham cara memilih keju cheddar. Kraft mengeluarkan hasil siaran pers pada tanggal 3 Desember 2021 dengan responden para ibu. Hasil survei adalah sebanyak 50 persen sering konsumsi keju sekali hingga 7 kali dalam sepekan. Namun, sebanyak 61 persen tidak mengetahui bahwa tidak semua produk keju cheddar yang beredar di pasaran, mengandung bahan utama keju cheddar.
Selain itu, masih dari hasil survei dari Kraft bahwa 77 persen ibu, tidak terbiasa melihat label pangan. Selanjutnya, sebanyak 48 persen lebih, tidak mengetahui cara yang benar dalam membaca susunan komposisi. Duh, apa aku termasuk di dalamnya?
Dari hasil survei tersebut, Kraft hadirkan kampanye #KejuAsliCheck. Kampanye inisiatif dari Kraft tersebut, bertujuan agar para ibu lebih cermat dalam memilih keju cheddar yang memiliki komposisi bahan berkualitas dan tepat. Ketika lebih cermat memilih, maka para ibu akan lebih bisa mengoptimalkan kandungan gizi pertumbuhan anak.
Tips Cermat Memilih Keju Cheddar pada Kampanye #KejuAsliCheck
Aku juga tidak terlalu yakin bisa memilih jenis keju cheddar dengan bahan tepat dan berkualitas. Aku merasa terbantu dengan adanya inisiatif Kraft dalam menghadirkan Kampanye #KejuAsliCheck. Para ibu sepertiku jadi memiliki panduan mudah dalam membaca label pangan kemasan keju cheddar.
Menurut Senior Marketing Keju Kraft, Dian Ramadianti, bahwa tujuan Kraft melakukan kampanye ini adalah mengedukasi para ibu mengenai kandungan nutrisi keju cheddar yang berkualitas dan berkomposisi tepat. Yuk, simak cara memilih keju cheddar yang tepat, berikut ini:
1. Memastikan keju sebagai komposisi utama
Peraturan Badan POM (BPOM) No. 31 tahun 2018 mengatur pencantuman label produk pangan olahan yang dikemas. Tujuannya agar pembeli mendapat informasi yang benar serta jelas, sebelum membeli ataupun mengonsumsi bahan pangan. Menurut Dian, adanya kampanye #KejuAsliCheck sesuai dengan peraturan BPOM tersebut. Mengedukasi masyarakat bahwa komposisi bahan baku di label pangan diurutkan sesuai jumlah kandungan dari yang tertinggi ke rendah.
Adanya kampanye #KejuAsliCheck, mengajak masyarakat agar memilih keju cheddar dengan komposisi keju yang tertulis pertama, bukan air atau tepung. Ternyata, Kraft menghadirkan keju cheddar dengan berbahan utama keju asli New Zealand di urutan pertama, lho.
2. Terdapat klaim nutrisi yang jelas pada kemasan
Nutrisi atau biasa disebut gizi, berperan penting dalam mendukung proses tumbuh kembang anak. Ada banyak bahan makanan penunjang untuk proses pertumbuhan anak. Salah satunya dapat diperoleh dari keju cheddar. Nutrisi calcimilk melengkapi kandungan dari keju cheddar Kraft. Keju cheddar Kraft diperkaya kalsium, protein dan vitamin D. Berbagai kandungan tersebut, dapat dibaca secara jelas pada kemasan.
Keju Cheddar Kraft Pilihan Keluarga
- Meningkatkan kepadatan tulang pada anak.
- Sumber energi yang tinggi kalori agar anak produktif bergerak.
- Bantu memenuhi 30% kebutuhan kalsium harian.
- Sumber vitamin D dan protein yang menjadi komponen penting tumbuh kembang anak.
Kreasi Sajian Lezat dan Simple dengan Keju Cheddar Kraft
Btw, siapa nih yang pernah khawatir saat tidak nafsu makan? Hampir semua ibu pernah merasakan kecemasan itu. Cemas jika anak kekurangan nutrisi untuk tumbuhkembangnya. Sebagai ibu, pasti putar otak dalam menyajikan menu makanan atau camilan yang lezat, bernutrisi dan simple pastinya. Hehe.
Nah, kreasi sajian lezat berbahan keju yang simple bisa memanfaatkan bahan yang ada di rumah lho. Misal membuat sandwich keju, nugget ayam keju, telur gabus keju, leker keju, bola makaroni keju dan lainnya. Eh itu, tidak simple ya? Hehe. Kreasi sajian lezat dengan keju cheddar Kraft kali ini, aku membuat pisang bakar keju, bakarnya pakai teflon saja. Mudah banget ini, bahan-bahan yang perlu disiapkan, antara lain:
- Pisang kepok/raja
- Mentega
- Keju cheddar Kraft
- Krim kental manis cokelat
Pisang diiris memanjang menjadi dua, dibakar di atas teflon yang dioles mentega. Tingkat kegosongan, bisa disesuaikan dengan selera masing-masing. Jika sudah cukup, bisa diletakkan piring. Lalu, beri parutan keju cheddar Kraft dan krim kental manis cokelat. Hm, pisang bakar keju sudah siap disajikan. Buah pisang banyak mengandung gizi, apalagi ditambah keju cheddar dari Kraft, tentu semakin melengkapi nutrisi tubuh anak.
Penutup
Alhamdulillah, kampanye #kejuaslicheck yang diinisasi oleh Kraft membuatku jadi lebih selektif dalam memilih keju cheddar. Keju cheddar bisa menjadi bahan pilihan tepat dalam menyuguhkan sajian lezat bergizi untuk anak. Yuk, menjaga nutrisi anak dengan mencukupi sesuai waktunya, jumlah dan jenis. Jenis makanan yang padat bergizi, seperti menggunakan tambahan keju cheddar Kraft sebagai campuran bahan makanan.
Teman-teman ingin membuat kreasi sajian lezat apa nih, setelah adanya kampanye #kejuaslicheck ini? Tetap selektif dalam memilih keju cheddar yaa, cek juga tanggal kadaluarsanya!
Sumber:
- https://id.wikipedia.org/
- https://bundakraft.com/
- https://www.meongnium.com/
- https://ibuibudoyannulis.com
Wah iya, terlebih untuk camilan anak2, tentunya harus yang bernutrisi juga. Biar anak gak cuma kenyang, tapi kebutuhan gizinya tercukupi. Salah satunya keju cheddar, kalau memang kualitasnya baik, bisa jadi camilan harian anak2 kan :D
BalasHapusiyaa betul banget
HapusBiasanya saya bikin pisang keju buat dedek. Belum pernah coba buat pisang bakar, boleh contek dikit resepnya ya bun. Saya sekarang juga selektif pilih keju, karena memang banyak yang bahan utamanya bukan keju ya ternyata.
BalasHapusKeju Cheddar Kraft itu emang paling gampang makenya, paling enak emang kalau di buat pisang bakar keju karena kejunya yang berasa tapi enggak buat enek. Khualitasnya emang nggak di raguin lagi.
BalasHapusSalah baca artikel ini malem-malem aku jadi bayangin buat pisang bakar kasih keju diatasnya, dan banyangin makanan lainnya yang buat aku laper
Saya termasuk kayaknya tuh kalo beli keju ngga pernah baca komposisinya. Paling cek tgl kadaluarsanya aja. Tp untungnya selama ini setiap beli keju pasti beli kraft sih. Kayak udah percaya aja sama produk ini.
BalasHapusTos dulu yuk, Mbak! Saya juga penggemar keju. Makanan mayoritas jadi lebih enak dikasih keju. Singkong ditaburi keju juga lezat. Setelah kampanye Kraft jadi lebih aware soal komposisi keju asli nih.
BalasHapusKeju Cheddar Kraft kayaknya masih menjadi Top of Mind di masyarakat jika berbicara tentang keju. Tapi walaupun begitu, kita tetap perlu waspada dan selektif memilih keju asli, karena banyak juga beredar di pasaran keju tiruan.
BalasHapuswaktu aku kecil keju ini memang bukan makanan yang gampang ditemukan dan biasa dimakan. aku bahkan juga baru makan keju itu kayaknya pas sudah remaja atau dewasa. kalau sekarang keju gampang banget ditemukan di minimarket tinggal kitanya ya pintar memilih keju yang memiliki kandungan keju terbaik
BalasHapusKeju Cheddar Kraft ini emg paling enak buat diolah macam2 ya kak. Apalagi buat topping. Aku kadang lbh suka nyemil atau diparut utk dijadikan topping kue. Lumeran keju tuh nikmatnya ga bs ditandingi deh. Haha..
BalasHapusIni mah keju fav keluarga mba. Dari keponakan pai kakak, dari pagi pai malam hayukkk gasss. Apalagi kalau pas sarapan gitu bareng roti atau ngemil kur kering topping keju
BalasHapusUdah pasti kraft juaranya mbakku, selalu jadi favorit aku dari kecil keju ini
BalasHapusPercaya banget kalau keju Kraft itu enak banget dan asli kejunya, saya aja suka banget sampai dijadikan camilan di rumah.
BalasHapusKebetulan, dari kecil saya dan keluarga sudah diperkenalkan dengan produk kraft dalam hal memilih keju. Jadi, sampai sekarang apa sana variannya, tetep sukak semuanya! :)
BalasHapusDaku suka keju Kraft karena rasanya yang legit dan juga kandungannya bagus buat tubuh. Jadi kalau bebikinan demen aja nambahin topingnya ini hehe
BalasHapusResep pisang bakarnya menggoda banget mba, pengin cobain, apalagi kejunya pake keju cheddar kraft. Pasti makin mantap!
BalasHapus