Read Aloud Seru Setiap Saat | Zona 5 Hari ke-5

Ada yang beda dari aktivitas read aloud hari ini. Sama-sama read aloud sih tapi coba media lain. Hari ini read aloud menggunakan media digital dari akun instagram @serusetiapsaat. Dari judulnya terlihat seru ya? Memanfaatkan literasi digital seru setiap saat yang merupakan kumpulan ebook. E-booknya bukan hanya cerita fiksi tapi ada nonfiksi, kisah teladan/tokoh islam. 

Hizbi awalnya penasaran juga, diajak baca tapi kok Bundanya ini buka gawai. Hihi. Sekalian mengenalkan ke Hizbi kalo ada bahan bacaan menarik yang bisa dibaca di gawai. Hizbi tertarik banget dari ilustrasinya, nggak biasa. Hizbi ingin membuat kreasi juga, terinspirasi dari ilustrasi itu. Jadilah kami bebikinan dulu, setelah selesai, baru read aloud seru dari ebook.

Baca juga: Read aloud tingkatkan kompetensi emosi

Rekam jejak read aloud di hari kelima tantangan zona 5, antara lain:

1. Kreasi bookish play

Buku yang dijadikan read aloud tentang air dengan ilustrasi awan. Kami pun bebikinan membuat kreasi awan dari kapas, tempel di kertas lalu diwarnai dengan cat air. Hizbi tertarik dan antusias membuatnya.

2. Rekaman read aloud

Read aloud hari ini tidak direkam karena gawai dipakai baca. Jumlah halaman ebook read aloud seru setiap saat hanya 6 lembar. Cepat bangetlah selesai baca ebook pilihan Hizbi.

3. Apresiasi

Mengapresiasi Hizbi dengan membuat kreasi bersama lagi pasca read aloud. 

Media referensi read aloud hari ini adalah ebook yang didownload dari akun website www.serusetiapsaat.com. Judul bukunya adalah air. Penulis dan ilustrasinya langsung dari ide anak perempuan berusia 6 tahun bernama Alisha Amira Fahima. Selain itu, saya mengedit gambar menggunakan Canva. Alhamdulillah Hizbi menikmati read aloud seru dari ebook seru setiap saat. Singkat tapi cocok untuk usia Hizbi yang masih 3 tahun, supaya tak berlama-lama menatap layar gawai.

Tips Read Aloud Seru menggunakan E-book

Read aloud bukan hanya menggunakan media buku. Misalkan ingin membacakan nyaring selebaran, spanduk, majalah, boleh saja kok. Karena intinya adalah membacakan dengan bersuara. Membacakan dengan media buku, tidak harus yang cetak, kita bisa memanfaatkan elektronik book atau biasa disebut e-book. 

E-book bisa kita baca menggunakan gadget. Kita sebagai orang tua perlu membuat batasan saat membaca e- book. Apa saja itu?

1. Pastikan usia anak sudah aman terpapar gadget

Menurut IDAI, usia di bawah 2 tahun sebaiknya belum terpapar gadget. Anakku usia 4 tahunan sudah diperbolehkan gadget, tetapi tetap ada batasannya. Lalu bagaimana jika usia di bawah 2 tahun ingin membaca e-book? Boleh banget dicetak, tetapi untuk digunakan pribadi, bukan disebarluaskan.

2. Tetapkan batasan

Anak di atas 3 tahun yang sudah terpapar gadget, terkadang ingin berlama-lama saat berada di depan gadget. Perlu diskusi dengan anak mengenai tujuan menggunakan gadget kali ini. Misal membaca 2 e-book, tidak membuka aplikasi lainnya. Beri batasan waktu, jija diperbolehkan menggunakan gadget selain untuk membaca.

3. Pilih bacaan yang sesuai kebutuhan anak

E-book memiliki beragam tujuan dibuatnya. Jika ingin anak membaca e-book yang tepat. Kita perlu tahu sasaran pembaca dari e-book yang sudah dibuat. Biasanya ada jenjang buku untuk anak. Kemudian beri anak kesempatan memilih dari beberapa e-book yang sudah kita sortir sebelumnya.

Akses E-book Anak Gratis

Adakah orang tua yang tidak suka gratisan? Hehe. Aku sih berbinar kalau dapat secara cuma-cuma. Apalagi dapat buku gratis seperti e-book. Senangnyaa.

E-book bisa jadi salah satu pilihan membangun kebiasaan membaca anak dengan mencetak terbatas untuk sendiri lho. Lumayan kan, budgetnya bisa dialokasikan lain, eh. Tetapi kalau memang sudah ada dana, boleh saja membeli e-book berbayar. 

Kalau gratisan, di mana bisa mengaksesnya?

1. Website Seru Setiap Saat

2. Website PAUD Kemdikbud

3. Website dan atau aplikasi Lets Read

4. Aplikasi Ipusnas

5. Website Sikapi Uangmu OJK

Wah menang banyak kan kita! Beragam rekomendasi dan referensi e-book anak bisa kita dapatkan untuk melakukan read aloud seru. Tetap seru membacakan nyaring, asalkan interaktif yaa. Teman-teman, ada yang punya rekomendasi membaca e-book anak lainnya? 

April Fatmasari
Assalamualaikum. Saya seorang ibu rumah tangga yang memutuskan kembali mengajar sebagai guru komputer sekolah dasar. Memiliki ketertarikan dengan kepenulisan, pengasuhan, literasi anak, terutama read aloud. Belajar berbagi memaknai kehidupan dengan tulisan. Jika ingin menjalin kerja sama, dapat dihubungi melalui april.safa@gmail.com

Related Posts

Posting Komentar