Aktivitas rutin pagi seperti biasanya adalah menjemur pakaian. Hizbi sering ikut bantu (bermain) saat saya menjemur. Seingat saya, memang sejak umur setahunan Hizbi ikut menjemur pakaian. Mungkin senang terlibat karena main becek-becek air. Hehe.
Tapi semakin bertambah umur, insyaAllah Hizbi semakin paham. Sesekali dia ingin membantu tapi jadinya cuma main saja di bawah jemuran. Katanya seperti berada dalam tenda. Atau dia mengambil tongkat seperti, katanya untuk menjemur seperti di laundry Utinya yang di Surabaya.
Bunsay#6 zona 4 hari ke-10 ini, Hizbi juga mau membantu menjemur pakaian sendiri lagi. Jadilah saya mengamati gaya belajar dan stimulasi kreativitas untuk mendapat catatan seperti berikut:
Proses kreativitas:
Menjemur pakaian sendiri.
Tujuan Belajar:
IC (Intelectual Curiosity)
Hizbi bertanya mengapa pakaiannya basah, kapan keringnya, kenapa pakaiannya bisa kering.
CA (Creative Imagination)
Hizbi memilih sendiri cara menjemur dan tempat meletakkan pakaiannya
AD (Art of Discovery)
Hizbi menjemur dengan teratur, memastikan tidak ada yang terlipat saat dijemur. Rapi.
NA (Noble of Attitude)
Mengingatkan agar tidak menjemur pakaian di sembarang tempat di rumah. Mengingatkan juga untuk bersyukur dengan nikmat adanya matahari dari Allah karena memiliki banyak manfaat.
Refleksi
Dari aktivitas keseharian ternyata bisa mengamati dan mencatat gaya belajar serta stimulasi kreativitas untuk anak. MasyaAllah semoga Allah meridhoi dan membimbing diri ini untuk semakin peka dengan hal-hal yang ada dalam Hizbi.
Posting Komentar
Posting Komentar