Waktu bermain Hizbi di hari ke-7 bunsay#6 zona 4 ini bergeser. Biasanya pagi sekitar jam 9 sudah bikin atau asyik main. Tapi tadi pagi ada agenda belanja, posyandu dan Hizbi minta jalan di sekitar rumah. Jadi waktunya sudah habis. Meski ada hikmah dan proses belajar di kejadian pagi tadi, tapi nggak terdokumentasikan.
Akhirnya, bebikinan di sore hari. Bikin apa ya? Bikin mainan yang idenya dari Hizbi. Awalnya minta dibuatkan telepon dari kardus karena telepon kardusnya dulu sudah berubah fungsi dipakai Utinya. Hehe. Tapi idenya berubah jadi membuat telepon dari gelas plastik bekas.
Inspirasi bebikinnya darimana? Dari akun instagram @quranbasedplay. Jadi bermainnya dengan memasukkan nilai-nilai dari Alquran. MasyaAllah, tabarakallah. Saya membacakan nyaring telebih dulu tentang surat Al Hadid ayat 4, kemudian baru terjemahannya. Poinnya ada di salah satu asmaul husna yaitu Allah maha melihat.
Dialah yang menciptakan langit dan bumi dalam enam masa: Kemudian Dia bersemayam di atas 'Arsy. Dia mengetahui apa yang masuk ke dalam bumi dan apa yang keluar daripadanya dan apa yang turun dari langit dan apa yang naik kepada-Nya. Dan Dia bersama kamu di mana saja kamu berada. Dan Allah Maha Melihat apa yang kamu kerjakan. (Terjemah QS Al Hadid ayat 4).
Apa saja yang bisa dicatat di hari ke-7 bunsay#6 zona 4, sebagai sarana mengamati gaya belajar dan stimulasi kreativitas?
Proses kreativitas:
Bermain membuat telepon bukan dari kardus tapi dari gelas plastik bekas. Hizbi teringat telepon tersebut seperti di film Upin dan Ipin.
Tujuan Belajar:
IC (Intelectual Curiosity)
Saling bertanya dan menjawab, apakah suaranya bisa mengalir melalui benang. Bagaimana bentuknya suara. Kenapa suara bisa tembus, misal ke kaleng.
CA (Creative Imagination)
Menggunting kertas lipat sebagai hiasan dengan bentuk imajinasinya. Seperti segitiga yang dianggap bentuk kapal, atap dan lainnya.
AD (Art of Discovery)
Hizbi menempel potongan kertas secara teratur. Setelah menempel, masih diberi "gambar" berdasar imajinasinya
NA (Noble of Attitude)
Mengingatkan Hizbi dalam berbicara perlu mengatur intonasi suara. Apakah terlalu besar atau terlalu kecil. Mengingatkan juga bahwa Allah selalu melihat, menemani dan menjaga Hizbi.
Refleksi
Saat menghargai pendapat, ide atau usahanya, terlihat binar bahagia dari matanya. Banyak pelajaran yang bisa diambil bersumber dari ayat-ayat Alquran. Membaca dan tadabbur sebagai pengingat pribadi.
Alhamdulillah, rasanya lega hari ini jika meluangkan waktu untuk memenuhi proses belajar sesuai yang diinginkannya. Membuat telepon dari gelas plastik bekas, ada banyak pelajaran yang didapat. Semoga mudahkan proses di esoknya hari.
){kind=link}
Posting Komentar
Posting Komentar