Kembali ke Fitrah, Kenali dan Tunaikan 3 Jenis Zakat

Kebaikan itu terkadang tak butuh alasan, karena urusan yang sebenarnya bukanlah denganmu. Urusanku adalah dengan-Nya yang menghadirkan kebaikan-kebaikan dalam setiap lingkaran pertemanan. Mengutip dua kalimat dari tulisan Teh Novie Okctaviane, cukup tepat menggambarkan suasana ini. Aku merasa banyak memiliki teman yang berproses kembali ke fitrah.


Alhamdulillah, tahun ini masih diberi kesempatan untuk mengajak berbuat baik (semoga Allah menilai demikian). Aku diamanahi membantu teman-teman dalam menghimpun beberapa jenis zakat, infak, sedekah, waqaf atau fidyah (ZISWAF), sebelum disalurkan ke lembaga amil zakat (LAZ). Berharap ajakan ini bernilai ibadah di mata Allah dan kami kembali ke fitrah setelah tunaikan perintah Allah.

Sempat membuatku maju mundur untuk menawarkan proyek mulia ini. Tapi berbekal Lillahi Ta'ala, aku harus berani membuat langkah. MasyaAllah, ternyata ajakan proyek kebaikan berbagi disambut dengan baik. Semoga Allah memberkahi dan memudahkan urusannya.

Lalu, aku sebagai amil zakat, tentunya harus sudah paham perihal ZISWAF atau jenis zakat lainnya jika ada yang butuh penjelasan. Tadi pagi (17/5), aku ikut kelas online whatsapp tentang ZISWAF yang diadakan oleh Sejuta Cinta Ibu Profesional (IP) Suramadu. Narasumber kulwap adalah manajer dari global zakat Jatim yaitu Pak Wahyu Sulistianto Putro. Alhamdulillah, dapat pencerahan dan lebih jelas lagi saat berdiskusi dengan suami. Ada beberapa ayat yang menyebutkan tentang zakat, antara lain:
"Ambillah zakat dari sebagian harta mereka, dengan zakat itu kamu membersihkan dan mensucikan mereka dan mendoalah untuk mereka. Sesungguhnya doa kamu itu (menjadi) ketenteraman jiwa bagi mereka. Dan Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui." (TQS. At Taubah ayat 103)

"Dan dirikanlah shalat, tunaikanlah zakat dan ruku'lah beserta orang-orang yang ruku'." (TQS. Al Baqarah ayat 43)

Macam Zakat untuk Kembali ke Fitrah

Manusia saatnya kembali ke fitrah. Memperjuangkan diri di bulan ramadhan. Perjuangan salah satunya adalah menunaikan zakat. Dijelaskan tadi bahwa ada 3 jenis zakat, antara lain:

1. Zakat fitrah 

Zakat yang wajib ditunaikan setiap muslim dan yang mampu mengeluarkan zakat fitrah karena punya kelebihan makanan bagi diri dan keluarga selama siang malam. Besaran zakat ini adalah satu sho' gandum atau setara dengan beras 2,5 kilogram. Bisa juga membayarnya dengan uang senilai 30.000 sampai 40.000.

2. Zakat maal

Zakat maal adalah zakat harta yang wajib dikeluarkan orang kaya di antara mereka dan disalurkan ke orang miskin di antara mereka. Cara menghitung zakat mal adalah 2,5% dari jumlah harta yang tersimpan selama setahun dan sudah mencapai nishab. Dianjurkan dalam hadits sebagai berikut:
"Ajaklah mereka untuk bersaksi bahwa tidak ada sesembahan yang berhak disembah selain Allah dan aku adalah utusan Allah. Jika mereka menaati itu, beritahukanlah pada mereka bahwa Allah telah mewajibkan kepada mereka shalat lima waktu sehari semalam. Jika mereka menaati itu, beritahukanlah pada mereka bahwa Allah telah mewajibkan kepada mereka zakat yang wajib dari harta mereka diambil dari orang kaya di antara mereka dan disalurkan pada orang miskin di tengah-tengah mereka." (HR. Bukhari, no. 1395 dan Muslim, no. 19)

3. Zakat profesi 

Zakat ini adalah zakat penghasilan bagian dari zakat mal yang wajib dikeluarkan atas harta pendapatan/penghasilan rutin dari pekerjaan yang  tidak melanggar syariah. Cara menghitung zakat profesi adalah 2,5% dari jumlah pendapatan bruto. Salah satu ayat pendukungnya adalah surat Al Baqarah 267 dengan terjemahan sebagai berikut:
"Hai orang-orang yang beriman, nafkahkanlah (di jalan allah) sebagian dari hasil usahamu yang baik-baik dan sebagian dari apa yang Kami keluarkan dari bumi untuk kamu. Dan janganlah kamu memilih yang buruk-buruk lalu kamu menafkahkan daripadanya, padahal kamu sendiri tidak mau mengambilnya melainkan dengan memincingkan mata terhadapnya. Dan ketahuilah, bahwa Allah Maha Kaya lagi Maha Terpuji."

Kesimpulan

MasyaAllah ketika telah tahu jenis zakat dan anjuran untuk mengeluarkannya, jadi semacam ada tanggungan jika belum mengeluarkan. Semoga Allah senantiasa memberikan hidayah pada kita. Semoga kita diberi kemudahan untuk menunaikannya agar kembali menjadi manusia fitrah, selain menerapkan resep happy life based on fitrah.



#inspirasiramadan
#dirumahaja
#flpsurabaya
#BERSEMADI_HARIKE-17

April Fatmasari
Assalamualaikum. Saya seorang ibu rumah tangga yang memutuskan kembali mengajar sebagai guru komputer sekolah dasar. Memiliki ketertarikan dengan kepenulisan, pengasuhan, literasi anak, terutama read aloud. Belajar berbagi memaknai kehidupan dengan tulisan. Jika ingin menjalin kerja sama, dapat dihubungi melalui april.safa@gmail.com

Related Posts

Posting Komentar