Bismillahirrahmanirrahim
Setelah menjadi anggota KIP dan terwisuda dari kelas matrikulasi batch 7, ternyata bersamaan dengan open recruitment pengurus KIP. Apalagi IP regional Surabaya-Sidoarjo (Gresik, Madura, Surabaya, Sidoarjo, Mojokerto) saatnya berkembang melingkar mekar menjadi 3 regional yaitu IP regional Gresik, Surabaya-Madura dan Sidoarjo-Mojokerto. Tentu makin banyak kebutuhan pengurusnya di tiap regional. Jika Allah mengizinkan jalannya, mungkin saja saya salah satunya.
Pasca mengirimkan form, tibalah saatnya jadwal interview online. MasyaAllaah deg-degan, diberi jadwal dari jam 19.00-21.00 apalagi saya nomor urut pertama di hari kedua interview. Awalnya mau bilang untuk tukar jadwal tapi ndak berani, khawatir dibilang alasan. Karena alasannya anak masih bangun, ntar ikutan berebut hape karena ndak diperhatiin. Padahal pasti ibu-ibu lainnya ada yang mengalami kejadian sama.
Akhirnya, bismillaah bersiap buka-buka laman KIP, baca valuenya, cari jobdesk tiap divisi pengurusnya lagi plus sok mikirin nanti di divisi terpilih rencananya mau apa aja. Kenapa kok buka laman KIP? Soalnya ada temen yang mau interview di hari pertama, update status WA baca2 tentang KIP, jadi tambah deg-degan aja kalau ndak paham.
Menjelang jam 19.00, shalat Isya dulu, setelah selesai, langsung siap2 kondisikan anak. Sodorin cat air sama kertas. Langsung buka hape, lihat kalau udah dimasukkan di grup interview kandidat pengurus dan disapa mbak Ayu,
"Assalamualaikum mbak April."
Buru-buru buka grupnya, belum bales sapaan tetiba di-remove. Kaget, lho terlambat udah di-remove. Pasrah dilewatin, salah juga, kurang cepet.
Setelah anak terkondisikan tidur, baru saya chat mbak Ayu. Alhamdulillaah diberi kesempatan tapi jadinya nunggu agak lama sekitar jam 21.15. Konsekuensi karena terlambat tadi. Begitu interview ternyata ndak semenegangkan yang dibayangkan sebelumnya. Sempet diberi emot senyum tersipu-sipu sama mbak Ayu waktu ngasih rencana untuk divisi unit usaha karena beberapa sudah dilakukan. Baiklah, tandanya kurang banyak main ini. Alhamdulillaah interview berjalan lancar, sedikit lega karena sudah dilalui meski belum tahu kelanjutannya seperti apa.
Jika nanti memang ditempatkan di divisi unit usaha, semoga bisa banyak membantu untuk keuangan IP Suramadu. Semoga unit usaha, lebih luas dan intens memasarkan agar manfaatnya bisa dijangkau lebih banyak. Unit usaha bisa kerjasama banyak hal dengan rumbel bisnis misalkan mengadakan seminar wirausaha, pengelolaan medsos dan lainnya.
Dalam memaksimalkan seminar atau workshop wirausaha dengan mengusung kearifan lokal daerah Suramadu atau bekerja sama dengan pemilik usaha yang memiliki kekhasan Suramadu. Untuk pengelolaan medsos bisa sebagai ajang promosi produk unit usaha, rumbel bisnis (dengan ketentuan berkalu), paid promote atau media partner, tentu saja syaratnya tidak melanggar COC KIP.
Unit usaha Suramadu nantinya juga bisa membuat kulwap di grup tertutup/terbuka untuk umum tentang buku terbitan IP yang dijual, sebagai sarana soft selling. Bisa juga mengajak member menjualkan produk unit usaha dengan sistem reseller putus. Unit usaha juga bisa melakukan open jastip seperti buku-buku dan sebagai. Agar lebih dikenal masyarakat luas, unit usaha bekerja sama dengan rumbel bisnis, membuka lapak santai di car free day atau sejenisnya. Semoga divisi unit usaha bisa menjadi rujukan juga untuk para member KIP yang ingin membuka usaha.
Semoga saya bisa bermanfaat, berkontribusi untuk kemajuan IP Suramadu bersama meski belum tahu apakah masih tetap akan di Surabaya atau kembali ke Ponorogo hingga akhir tahun 2021. Kalaupun nantinya tidak ditempatkan di divisi itu, bismillah saya akan beradaptasi. Jika kemungkinan tidak masuk kualifikasi sebagai pengurus juga, semoga saya bisa menjadi member KIP yang lebih baik dalam tiap kesempatan berkontribusi.
#aliranrasa #openrecruitment #iipsurabayaraya #pengurus
Posting Komentar
Posting Komentar