Melanjutkan posting sebelumnya dari judul yang sama pada part 1. Saya memberikan istilah golden generation pada anak sebab setiap anak yang terlahir di dunia masih suci, polos. Dan setiap orang tua mempunyai kesempatan untuk memoles karakter dan kepribadian anak menjadi generasi hebat, generasi emas di masa yang akan datang. Subhanallah peran orang tua di sini sangatlah menentukan kehidupan anak selanjutnya.
Karena hebatnya seorang anak di luar rumah pasti ada sesuatu yang telah tertanam di dalam pikirannya dengan diolah dan diasah terus menerus. Faktor lingkungan keluarga cukup berpengaruh di situ.
Jika melihat iklan di media massa, ada yang mengatakan bahwa anak memiliki masa 'golden age', saat itulah pemahaman anak akan muncul berdasarkan kebiasaannya sehari-hari. Kebiasaan orang tua dan lingkungannya. Bisa dibilang, mungkin itu yang membedakan seorang anak akan bersikap keras, penyayang, manja dan lain sebagainya. Karena dari situ kepribadiannya berasal.
Sehingga sangat disayangkan jika orang tua yang sudah siap menikah tapi belum siap memiliki anak atau sudah siap untuk ingin memiliki anak namun belum siap untuk mendidiknya. Ilmu rumah tangga memang tidak untuk main-main >.<
Sepertinya saya belum sepenuhnya pantas untuk membahas yang seperti begini karena pengalaman saya bisa dibilang nol. Saya hanya mengamati, membaca, belajar dari keluarga maupun tokoh-tokoh lain yang sudah berpengalaman.
Intinya mempersiapkan kebutuhan pertumbuhan anak itu sangat penting karena itu adalah generasi yang akan menggantikan kita nanti. Orang tua mana yang rela membiarkan buah hatinya sendiri tidak terurus, terjamin dan teracuhkan. Namun jika kita berada di posisi itu sekarang, saatnya menjadi pribadi yang memiliki tujuan jelas bagi diri sendiri, keluarga dan masyarakat agar keberadaan kita bermanfaat dunia akhirat.
Wallahu a'lam.
Posting Komentar
Posting Komentar